DOSA TETAPLAH DOSA
Bacaan: Roma 3:9-23
Kunci Sukses:
Sebanyak apa pun perbuatan baik yang kita lakukan, itu tidak bisa membenarkan kita.
Memperdalam Akar Iman:
“Sebab tidak seorang pun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.” (Roma 3:20)
Banyak orang berkata “saya tidak seburuk itu”. Ini adalah bentuk pembelaan seseorang waktu kedapatan berbuat dosa.
la berusaha mengecilkan dosa yang sudah ia lakukan dengan membandingkan dosa orang lain. Misalnya, seseorang ditegur karena mencuri dan ia berkata bahwa dosa itu tidak sebesar mereka yang selingkuh atau yang membunuh. Ia berusaha menunjukkan bahwa ia tidak sejahat itu karena ada orang lain yang lebih jahat.
Seperti yang Paulus katakan, “Tidak ada yang benar, seorang pun tidak.” Logika manusia, kalau kita melakukan banyak perbuatan baik, maka itu membatalkan perbuatan-perbuatan jahat yang kita lakukan. Di mata Tuhan, itu salah. Sebab tak seorang pun dapat dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat. Sebanyak apa pun perbuatan baik yang kita lakukan, itu tidak bisa membenarkan kita. Lalu, apa kabar baiknya? Manusia dibenarkan karena iman kepada Kristus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman dalam darah-Nya. Kalau kita benar maka itu hanya karena iman, dan kebenaran ini hanya kita dapatkan di dalam Kristus Yesus.
Kita adalah pendosa, upah dosa adalah maut. Apa pun perbuatan jahat yang pernah kita lakukan, akuilah itu apa adanya. Jangan berusaha mengecilkannya. Setelah itu, tidak melakukannya lagi. Sebagai orang yang beriman kepada Yesus Kristus, marilah kita hidup dalam kebenaran Firman Tuhan, jangan mau lagi melakukan segala sesuatu yang kita tahu itu adalah kejahatan. Amin.
Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 52-53; Mazmur 54
Renungan harian lainnya
ANTUSIASME DALAM BERIBADAH
October 15, 2024
MENJADI TERANG DUNIA
October 14, 2024
TETAP PERCAYA SAJA
October 13, 2024