ZAKHEUS – KESELAMATAN BAGI SEMUA
Bacaan: Lukas 19:1-10
Kunci Sukses:
TUHAN membenci dosa tetapi mengasihi orang yang berdosa untuk diselamatkan dari dosa yang membinasakan.
Memperdalam Akar Iman:
“Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.” (Lukas 19:10)
“Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: “Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat.” (Lukas 19:8)
Zakheus, Bhs. Yunani – ZAKKHAIOS, dari kata Ibrani – ZAKAI, artinya, murni / tahir. Zakheus adalah kepala pemungut cukai di Yerikho yang menjadi salah satu murid Yesus. Zakheus tampaknya mengepalai para pemungut cukai lain di Yerikho dan sekitarnya. Distrik di sekitar Yerikho subur dan produktif sehingga menghasilkan pajak yang cukup besar dari perdagangan. Ketika Tuhan Yesus datang ke Yerikho, karena badannya pendek dia memanjat pohon untuk dapat melihat Yesus. Tentu saja, minat Zakheus ini membuat Tuhan Yesus begitu terkesan sehingga dia memberi tahu Zakheus bahwa dia akan menumpang di rumahnya.
Pelajaran dari Zakheus
- Kerendahan hati: Zakheus menyadari kelemahan dirinya dan dia ingin berubah.
- Pencarian kebenaran: la ingin melihat Yesus, menunjukkan keinginannya untuk mengenal kebenaran.
- Kesiapan menerima kritik: Zakheus terbuka untuk mengakui kesalahannya dan berubah.
- Kasih Allah bagi semua orang: Yesus melihat Zakheus dengan kasih sayang, bukan dengan prasangka.
Yang menjadi perenungan hari ini: Apakah kita memiliki kerendahan hati seperti Zakheus? Apakah kita mencari kebenaran dengan sungguh- sungguh? Apakah kita siap untuk menerima kritik dan memperbaiki kesalahan kita? Apakah kita menunjukkan kasih kepada orang lain? Amin.
Bacaan Alkitab Setahun: Zakharia 14; Maleakhi 1-2; Mazmur 148
Renungan harian lainnya
MENDIRIKAN MEZBAH, MEMANGGIL NAMA TUHAN
January 25, 2025
ALLAH BERTINDAK DALAM KELEMAHAN KITA
January 24, 2025
DOA SEBAGAI GAYA HIDUP
January 23, 2025