SEMAKIN DITEKAN, SEMAKIN BERTUMBUH

Bacaan: Keluaran 1:8-14
Kunci Sukses:
Tekanan ada bukan untuk menghancurkan, melainkan untuk membuat kita menjadi lebih tangguh dalam menjalani kehidupan kekristenan.
Memperdalam Akar Iman:
“Tetapi makin ditindas, makin bertambah banyak dan berkembang mereka, sehingga orang merasa takut kepada orang Israel itu.” (Keluaran 1:12)
Keluaran 1:10, “Marilah kita bertindak dengan bijaksana terhadap mereka, supaya mereka jangan bertambah banyak lagi dan – jika terjadi peperangan – jangan bersekutu nanti dengan musuh kita dan memerangi kita, lalu pergi dari neegeri ini.”
Yusuf adalah seorang Israel yang berjasa dalam perjalanan Kerajaan Mesir pada waktu itu, sehingga raja Firaun mengangkat dia menjadi orang nomor dua yang mengawasi jalannya segala pemerintahan kerajaan itu. Bersama dengan keluarga besarnya, ia tinggal di Mesir dan disegani. Namun, ketika Yusuf meninggal, memerintahlah raja baru atas Mesir dan dia tidak mengenal siapa Yusuf itu maupun jasa yang telah dilakukan Yusuf terhadap Mesir. Dan pada waktu itu, bangsa Israel sudah berkembang sangat pesat dengan jumlah yang sangat besar. Hal itu menimbulkan kekuatiran dan ketakutan di tengah-tengah bangsa Mesir; jangan sampai bangsa Israel berbalik menghancurkan mereka. Maka diambillah keputusan bahwa mereka harus melakukan apa yang diperintahkan oleh raja yang baru: membangun kota perbekalan bahkan menderita penindasan untuk mengerjakan berbagai pekerjaan berat. Namun, penindasan dan tekanan itu justru membuat bangsa Israel makin bertambah banyak dan berkembang.
Apa yang dialami bangsa Israel seperti yang dinyatakan di atas bisa menjadi pembelajaran rohani bagi kita. Apa yang dialami bangsa Israel secara lahiriah, mungkin saat ini kita juga alami secara rohani. Sebagai manusia yang masih hidup di tengah-tengah dunia, tentunya hidup kita tidak akan lepas dari yang namanya permasalahan, pencobaan-pencobaan bahkan tekanan hidup. Namun, rasul Paulus mengingatkan kepada kita bahwa “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya.”
Bagi umat Tuhan, tekanan ada bukan untuk menghancurkan, melainkan untuk membuat kita menjadi lebih tangguh dalam menjalani kehidupan kekristenan. Jika penindasan justru membuat bangsa pilihan Tuhan makin bertambah banyak dan berkembang, maka tekanan hidup bagi kita justru akan membuat kita bertumbuh dalam iman dan penyerahan diri secara total kepada Tuhan. Amin.
Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 56-57; Mazmur 56
Renungan harian lainnya

MENJADI TELADAN
November 10, 2025

MEMPERSIAPKAN DIRI MENGHADAPI AKHIR ZAMAN
November 09, 2025

JANGAN MENOLAK KETIKA ALLAH BERBICARA
November 08, 2025


