SAKSIKAN KEBAIKAN ALLAH
Bacaan: Mazmur 107:1-22
Kunci Sukses:
Ketika mereka menyadari dan mengakui kesalahan, maka Tuhan mengampuni mereka.
Memperdalam Akar Iman:
“Biarlah mereka mempersembahkan korban syukur, dan menceritakan pekerjaan-pekerjaan-Nya dengan sorak- sorai!.” (Mazmur 107:22)
Tidak ada seorang pun yang ingin hidup dalam penderitaan, entah itu terpuruk secara ekonomi, nasib buruk, sakit, dan sebagainya. Berbagai kesulitan hidup seharusnya mendorong manusia untuk mengevaluasi dirinya. Dengan begitu, kita lebih mampu memahami makna kehidupan dan bersyukur ketika kita bisa melewati pergumulan tersebut.
Hal seperti itulah yang dialami bangsa Israel dalam perjalanan mereka mengikut Tuhan. Mereka sering kali hidup tidak taat kepada Tuhan. Secara sengaja mereka melawan Tuhan dengan cara melanggar perintah Allah dan hidup dalam dosa. Akibatnya, Tuhan bukan hanya menegur mereka, tetapi juga mendatangkan kesusahan dan penderitaan yang menimpa kehidupan umat-Nya. Tujuannya supaya mereka bisa mengoreksi diri dan bertobat di hadapan Tuhan. Ketika mereka menyadari dan mengakui kesalahan, maka Tuhan mengampuni mereka. Saat mereka berseru kepada Tuhan dan kembali bersandar kepada-Nya, hati Tuhan tergerak untuk menyelamatkan mereka (ayat 13, 19). Karena itu, la melepaskan mereka dari belenggu dosa dan menyembuhkan umat-Nya. Sungguh, Dia Allah yang penuh kasih dan kebaikan.
Oleh karena itu, pemazmur mengajak umat-Nya untuk bersyukur kepada Tuhan dan menceritakan kebaikan Tuhan ketika mereka telah diampuni dan diselamatkan (ayat 22). Hal ini dilakukan sebagai respon atas kasih dan kebaikan Tuhan. Berapa kali kita melawan Allah dan jatuh lagi ke dalam dosa? Berapa kali pun kita jatuh, sebanyak itu pula Tuhan mau mengampuni, menyucikan, dan menyelamatkan kita; asal kita mau mengakui kesalahan, meminta ampun, dan berjuang untuk hidup dalam kebenaran.
Mari kita ceritakan kebaikan Tuhan kepada orang-orang agar mereka yang mendengar dan melihat hidup kita pun merasakan kebaikan-Nya dan ikut memuliakan-Nya. Amin.
Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 2-3; Mazmur 27
Renungan harian lainnya
ANTUSIASME DALAM BERIBADAH
October 15, 2024
MENJADI TERANG DUNIA
October 14, 2024
TETAP PERCAYA SAJA
October 13, 2024