PRIORITAS UTAMA

PRIORITAS UTAMA

Bacaan: Keluaran 5

 

Kunci Sukses:
Semakin banyak waktu kita di hadirat Tuhan, maka Dia akan memampukan kita untuk mengerjakan semua tugas dan tanggungjawab dengan baik dan berhasil.

Memperdalam Akar Iman:
Pekerjaan orang-orang ini harus diperberat, sehingga mereka terikat kepada pekerjaannya dan jangan mempedulikan perkataan dusta. Keluaran 5:9

 

Ketika Musa dan Harun pertama kali menghadap Firaun untuk meminta ijin agar bangsa Israel bisa pergi beribadah kepada Allah, Firaun menolak mentah-mentah. Dia lalu membuat siasat dengan menyuruh para pengerah dan mandor untuk memperberat pekerjaan orang Israel yang saat itu diperbudak di Mesir. Firaun ingin mengikat bangsa Israel dengan pekerjaannya sehingga tidak punya kesempatan untuk beribadah kepada Allah. 

Siasat Firaun tersebut merupakan cara setan yang masih digunakan sampai saat ini. Banyak anak Tuhan yang dibuat sibuk dengan pekerjaan sehingga lalai dalam beribadah. Mereka terjebak dalam padatnya aktivitas sehingga tidak memiliki waktu khusus dengan Tuhan baik secara pribadi maupun dalam persekutuan jemaat. Kalaupun ada waktu di malam hari, mereka juga tidak beribadah karena sudah terlalu lelah dan ingin beristirahat. 

Sebagai anak-anak Tuhan, kita tidak boleh demikian. Sesibuk apapun kita, sepenting apapun pekerjaan dan bisnis yang kita kerjakan, waktu untuk bersekutu dengan Tuhan harus tetap jadi prioritas yang utama. Bukankah pekerjaan dan bisnis kita adalah berkat Tuhan? Jangan biarkan berkat itu membuat kita lupa akan Dia, sang Pemberi. Semakin banyak waktu kita di hadirat Tuhan, maka Dia akan memampukan kita untuk mengerjakan semua tugas dan tanggungjawab dengan baik dan berhasil sehingga nama Tuhan dipermuliakan.

 

Bacaan Alkitab Setahun: Yehezkiel 42-43; Mazmur 114

****


Renungan harian lainnya