MENJADI NAZIR ALLAH

Bacaan: Hakim-Hakim 13:1-24

Kunci Sukses:
Selalu berdoa minta tuntunan Roh Kudus karena selalu ada celah yang bisa dipakai iblis untuk menjauhkan orang percaya dari Kasih Karunia

Memperdalam Akar Iman:
Lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan memberi nama Simson kepadanya. Anak itu menjadi besar dan TUHAN memberkati dia. Hakim-Hakim 14:24

Dalam bacaan hari ini diceriterakan bahwa ada seorang Nazir Allah yang lahir dari seorang perempuan mandul namanya Simson, Nazir adalah orang yang mengasingkan diri dari orang lain dengan mengkhususkan dirinya bagi Allah dengan suatu NAZAR khusus, arti Nazar sendiri berarti mengasingkan, berpantang. Simson adalah hakim terakhir bagi orang Israel yang berasal dari suku Dan.

Alkitab berkata bahwa sejak dari kandungan Simson telah ditetapkan untuk menjadi Nasir Allah dengan tujuan untuk membebaskan orang Israel dari tangan orang Filistin, dalam surat Ibrani 13:32, Simson disebut salah satu dari  tokoh iman, artinya bahwa memang Simson telah ditetapkan oleh Allah untuk menjadi hakim bagi orang Israel tapi sayangnya Simson tidak konsisten dengan panggilannya menjadi seorang Nazir.

Simson artinya anak matahari, artinya seorang yang diharapkan menjadi pahlawan bagi orang Israel dan itu memang beberapa kali ditunjukkan olehnya diantaranya bagaimana ia membunuh 30 orang Filistin (Hak. 14:19), membunuh seribu orang Filistin dengan rahang keledai (Hak. 15:15) Simson diberi kekuatan yang luar biasa dengan tujuan untuk membebaskan bangsanya dari tangan orang Filistin tetapi dengan mudah ia diperdaya oleh seorang perempuan yang bernama Delila, Simson dibutakan oleh cintanya kepada Delila sehingga ia mengingkari panggilannya sebagai Nazir. 

Kisah tentang Simson dan Delilah seringkali kita dengar bahkan sejak dari sekolah minggu di ceriterakan tapi pernakah kita renungkan bahwa kadang-kadang kita ada di posisi Simson, kita yang telah mendapatkan Kasih Karunia dan kita telah mengambil komitmen (Nazir) untuk melayani Tuhan, untuk menjadi jemaat Tuhan tapi tanpa kita sadari kita seringkali mengingkari komitmen kita karena adanya tawaran yang begitu menarik sehingga kita lebih memilih untuk mengambil tawaran itu. Kalau saudara ada diposisi itu, ingat tidak ada kata terlambat selalu ada kasih Karunia bagi orang yang mengasihi Tuhan. Simson diakhir hidupnya menyadari kesalahannya, ia bertobat, ia berseru kepada Allah (Hak. 16:28) dan Allah mendengar doanya sehingga kekuatannya kembali walaupun ia harus membayar mahal yaitu mati bersama dengan sekitar tiga ribu orang Filistin (Hak. 16:27)

Kalau saudara berkata saya masih tetap dalam komitmen saya untuk setia kepada Tuhan (Nazir) ingat selalu berdoa minta tuntunan Roh Kudus karena selalu ada celah yang bisa dipakai iblis untuk menjauhkan orang percaya dari Kasih Karunia. Tuhan memberkati kita semua. Amin.

Bacaan Alkitab Setahun: Ester 5-6; 1 Yohanes 5

Renungan harian lainnya

PROTEKSI ILAHI

December 13, 2024

TETAP PERCAYA JANJI TUHAN

December 12, 2024

ALLAH YANG MAHATAHU

December 11, 2024