MENGAMPUNI

MENGAMPUNI

Bacaan: Matius 18:21

 

Kunci Sukses:
Seseorang yang ingin menerima belas kasihan dari Allah harus menunjukkan belas kasihan terhadap orang lain.

Memperdalam Akar Iman:
“Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila seorang yang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuatlah demikian juga.” (Kolose 3:13)

 

Dalam bacaan Matius 18:21-35, Rasul Petrus bertanya sampai sejauh mana pengampunan itu harus diberikan apabilah seorang itu melakukan kesalahan? Sampai tujuh kali kah? Namun Tuhan Yesus berkata sampai tujuh puluh kali tujuh kali yang berarti = 490 kali. Tentu ini tidak bisa diartikan demikian (490 kali), karena perlu diketahui bahwa angka 7 adalah simbol umum untuk segala hubungan dengan Allah dan merupakan angka religius favorit di kalangan Yahudi. Angka 7 melambangkan perjanjian kekudusan dan pengudusan, jadi angka 70 adalah hasil perkalian antara angka 7 (angka hubungan kudus) dikalikan 10 (Ibrani: EZER) merupakan angka sempurna yang absolut. 

Kemah suci dibuat dari “sepuluh” tenda dengan “sepuluh” Firman Allah berada di Ruang Maha Kudus. Maka, angka 70 ini dimaksudkan sama dengan hubungan kudus yang sempurna dan dalam pengajaran Tuhan Yesus ini, angka 70 masih dikalikan 7 lagi, untuk maksud tujuan hubungan dengan sesama memberikan pengampunan yang terus menerus. 

Hal ini selaras dengan apa yang pernah dikatakan Yesus dalam doa yang diajarkan- Nya tentang pengampunan, “dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami” (Matius 6:12). Dengan kata lain, 

kesediaan Allah mengampuni kita tergantung kepada kesediaan kita mengampuni orang lain: “Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu.” (Matius 6:14-15). Seseorang yang ingin menerima belas kasihan dari Allah harus menunjukkan belas kasihan terhadap orang lain. Memang kadang untuk mengampuni adalah sesuatu yang sangat berat tetapi dengan pertolongan Roh Kudus yakinlah bahwa bahwa anda bisa melakukannya dan jangan ditunda-tunda. Pada saat anda membaca renungan ini, pastikan Anda sudah melepaskan pengampunan bagi orang-orang yang telah melakukan ketidakadilan, yang membuat sakit hati; ampunilah mereka dan lupakanlah keburukan-keburukan yang pernah dilakukan kepada Anda. Tuhan akan menolong kita semua sehingga mampu melakukannya. Amin.

 

Bacaan Alkitab Setahun: 2 Raja-Raja 13-14; Kolose 1


Renungan harian lainnya