MENCARI TUHAN DI WAKTU PAGI

MENCARI TUHAN DI WAKTU PAGI

Bacaan: Mazmur 5

 

Kunci Sukses:
Awalilah hari-hari dengan membangun persekutuan dengan Tuhan

Memperdalam Akar Iman:
TUHAN, pada waktu pagi Engkau mendengar seruanku, pada waktu pagi aku mengatur persembahan bagi-Mu, dan aku menunggu-nunggu. Mazmur 5:4

 

Seperti biasa di pagi ini sang mentari menyapa kita penuh bersahabat sebagai pertanda hari baru telah datang. Sudahkah kita mengucap syukur kepada Tuhan atas berkat, kasih, pemeliharaan dan perlindungan-Nya yang sempurna? Pagi merupakan awal hari dan jika kita mengawali hari dengan benar, dengan mencari wajah Tuhan dan bersekutu dengan-Nya sebelum memulai segala sesuatunya, kita akan mengalami sukacita, pertolongan, mujizat dan kekuatan dari Tuhan sepanjang hari. Pagi hari bisa diibaratkan sebuah fondasi bangunan; jika kita memulai dengan fondasi yang benar maka bangunan itu akan tetap tegak berdiri dan kokoh, meskipun ada hujan badai.

Demikian juga dalam kehidupan ini. Jika kita mengawali setiap hari bersama Tuhan, mencari wajah-Nya, mencari kehendak-Nya dan membangun persekutuan yang karib dengan Dia, apa pun tantangan yang datang, seberat apa pun situasi yang kita hadapi, kita pasti sanggup mengatasinya karena Tuhan beserta kita. Inilah yang dilakukan Daud yaitu mencari Tuhan setiap pagi sebagai pertanda bahwa ia mengutamakan Tuhan dan menjadikan Dia prioritas dalam hidupnya. Selain berdoa Daud juga tidak lupa mempersembahkan puji-pujian bagi Tuhan.  “…pada waktu pagi aku mau bersorak-sorai karena kasih setia-Mu; sebab Engkau telah menjadi kota bentengku, tempat pelarianku pada waktu kesesakanku.” (Mazmur 59:17). 

Ada banyak orang Kristen yang ketika bangun pagi bukannya pertama-tama mencari Tuhan atau berdoa, tetapi kopi hangat, mengambil handphone untuk melihat pesan yang masuk, membuka  media  sosial, atau menghidupkan televisi untuk melihat informasi terbaru. Belajar dari Daud, bila Saudara rindu mengalami terobosan dalam hidup ini jadikanlah doa sebagai kunci pembuka hari. Awalilah hari-hari Saudara dengan membangun persekutuan dengan Tuhan. Amin.

 

Bacaan Alkitab Setahun: Imamat 10-11; Lukas 11

****


Renungan harian lainnya