MEMILIH BAHAGIA

MEMILIH BAHAGIA

Bacaan: Amsal 8:1-36

 

Kunci Sukses:
Berjalan dalam perintah Tuhan adalah sebuah perjalanan menuju kebahagiaan yang kekal.

Memperdalam Akar Iman:

Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, karena berbahagialah mereka yang memelihara jalan-jalanku. Amsal 8:32

 

Panggilan orang beriman untuk membuat berbagai keputusan dalam hidup, dan dalam menjalani kehidupan, sesungguhnya bukanlah perihal untung dan rugi. Jauh lebih dalam dari itu adalah apakah keputusan yang dibuat didasarkan pada kerinduan untuk mendengar dan memelihara jalan Tuhan. Hal itulah yang harus menjadi dasar pertimbangan. Orang-orang yang mendengarkan dan memelihara jalan Tuhan akan menjadi anak-anak yang berbahagia. 

Berbahagia yang dimaksud di sini, bukanlah sekadar rasa senang belaka, melainkan adanya berkat-berkat Tuhan bagi setiap orang yang memelihara dan setia kepada jalan-Nya. 

Keputusan atau pilihan untuk berjalan di jalan kebenaran Tuhan memang tidak mudah, bahkan kenyataannya tidak selalu menguntungkan. Namun, jelas, anak-anak Tuhan tidak akan mendapatkan kerugian ketika tidak melakukan dosa, kekerasan dan kekejian. Sebab, pilihan yang didasarkan pada kehendak Tuhan akan membawa orang pada jalan selamat.

Pilihlah kebahagiaan yang kekal dan bukan yang semu. Kebahagiaan duniawi yang kita pilih dan kejar bisa hilang setiap saat, tetapi mengikut Tuhan akan menjadi kebahagiaan sejati bagi anak-anak-Nya. Pilihlah kebahagiaan dan bukan kerugian. Artinya, pilihlah Tuhan!

Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 43-44; Mazmur 49

***


Renungan harian lainnya