Domba Butuh Gembala

Domba Butuh Gembala

Bacaan: Matius 10:16-33

Kunci Sukses:
Musuh kita bukanlah sembarangan, karena itu kita harus dengar-dengaran dan memiliki hati yang taat.

Memperdalam Akar Iman:
“…Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.” Matius 10:16

Sehebat apapun diri kita dalam menghadapi pergumulan dunia, tentulah membutuhkan seorang pembimbing yang tepat agar kita tidak mudah jatuh dan terkalahkan.

Karena peperangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, penguasa-penguasa, penghulu-penghulu di dunia yang gelap, dan melawan roh-roh jahat di udara (Efesus 6:12).

Seringkali yang menjadi musuh utama kita adalah ego yang ada di dalam diri kita sendiri. Maka dari itu diperlukan adanya penguasaan diri. Banyak kejahatan atau konflik terjadi di sekitar kita karena seseorang tidak mampu menahan emosinya di saat mereka menghadapi suatu tantangan, dan semua itu bersumber dari hati.

Keberadaan kita (orang percaya) adalah seperti domba yang berada di tengah-tengah serigala. Domba adalah binatang yang sangat lemah jika dibandingkan dengan serigala. Karena itu ia membutuhkan seorang gembala untuk membimbing dan membawanya ke padang rumput serta melindunginya dari serangan musuh, terutama dari serangan binatang buas (serigala).

Dari sini kita tahu bahwa musuh kita bukanlah sembarangan, kita harus dengar-dengaran akan suara gembala kita dan memiliki hati yang taat untuk melakukan apa yang disampaikan oleh gembala kita atau pemimpin rohani kita.

 

Selamat Hari Minggu

Bacaan Alkitab Setahun: Bilangan 18-19; Yohanes 7

 

 


Renungan harian lainnya