BERDOA DENGAN BENAR

BERDOA DENGAN BENAR

Bacaan: 1 Tawarikh 4:1-23

 

Kunci Sukses:
Doa permintaan itu bukan untuk memperkaya diri sendiri, melainkan semua untuk kemuliaan TUHAN

Memperdalam Akar Iman:
Yabes berseru kepada Allah Israel, katanya : “Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku, dan kiranya tangan-Mu menyertai aku, dan melindungi aku dari pada malapetaka, sehingga kesakitan tidak menimpah aku!” Dan Allah mengabulkan permintaannya itu. 1 Tawarikh 4:10

 

Yabes bukanlah seorang Imam, bukan seorang Lewi tapi dia hanyalah seorang kepala keluarga biasa dari suku Yehuda yang artinya bahwa Yabes dalam jemaat sekarang adalah seorang yang awam atau jemaat biasa yang tentunya memiliki pemahaman yang standar tentang pengenalan akan TUHAN sehingga doanya terkesan sebagai doa yang penuh dengan permintaan. Tentu ini didasari dari masa lalunya di mana dia dilahirkan dengan penuh kesakitan seperti arti namanya Sorrow (Ingeris) OTSEV (Ibrani) yang artinya kesakitan/kesengsaraan. 

Jadi tidak ada yang salah dengan doa seperti ini yang penuh permintaan, bukankah Tuhan Yesus juga pernah berkata bahwa mintalah apa saja yang kamu kehendaki, maka kamu akan menerimanya (Yohanes 15:7b) tapi yang perlu dipahami bahwa jawaban doa tidak selalu terjadi secara instan atau cepat tapi kadang-kadang membutuhkan waktu yang lama. Sebagai contoh, Abraham yang disebut sebagai bapa orang beriman juga doanya tidak selalu dijawab dengan cepat bahkan untuk menerima janji TUHAN, Abraham menunggu dalam waktu yang lama sekitar 25 tahun. Jadi ada doa yang dijawab dengan cepat tapi ada juga doa yang dijawab dalam waktu yang lama itu tergantung dari waktunya TUHAN. 

Doa Yabes mengandung 4 hal:

  1. Allah sumber berkat, BEREKH TEVAREKHENI (Ibrani) yang harfiahnya berarti Engkau pasti memberkati aku! 
  2. Perluasan daerah, tentu Allah menjadi penyebab.
  3. Penyertaan Allah, YADEKHA IMI (Ibrani) tangan-Mu menyertai aku – Yabes mengungkapkan keyakinannya bahwa tangan Allah adalah tangan yang paling tepat untuk menjadi pelindungnya.
  4. Perlindungan dari malapetaka.

Sebagai orang percaya kita membutuhkan hal-hal tersebut tapi tujuan kita tentu bukan untuk memperkaya diri sendiri tapi kita diberkati untuk memberkati.

Jadi berdoa seperti doa Yabes tidak salah tapi perlu ditekankan bahwa doa permintaan itu bukan untuk memperkaya diri sendiri, melainkan semua untuk kemuliaan TUHAN, setelah menerima berkat kita juga memberkati sesama kita dan tentu ada doa-doa yang lain seperti doa Bapa Kami yang diajarka oleh Tuhan Yesus atau Mazmur 23, jadi mana doa yang terbaik ya tentu sesuai dengan keadaan masing-masing pribadi tergantung tingkat kerohanian seseorang, semua doa pada dasarnya adalah baik entah itu permintaan atau doa pemujaan. Tuhan Yesua Memberkati.

 

Bacaan Alkitab Setahun: 2 Raja-Raja 13-14; Kolose 1

 

Selamat Hari Minggu


Renungan harian lainnya