AMAN DALAM TUHAN

AMAN DALAM TUHAN

Bacaan: Mazmur 4:1-9

 

Kunci Sukses:
Bersandar pada Tuhan. Dia yang memberikan kita rasa aman dan damai sejahtera.

Memperdalam Akar Iman:
Apabila aku berseru, jawablah aku, ya Allah, yang membenarkan aku. Di dalam kesesakan Engkau memberi kelegaan kepadaku. Kasihanilah aku dan dengarkanlah doaku! Mazmur 4:2

 

Mazmur ini ditulis oleh Daud dalam salah satu momen paling menyedihkan dalam hidupnya. Dia sedang bersembunyi dalam sebuah gua bersama orang-orang yang setia kepadanya karena anaknya merebut tahtanya. Dalam sebuah monarki, satu-satunya cara untuk merebut tahta adalah dengan membunuh orang yang duduk di tahta. Bayangkan apa yang Anda pikirkan, atau rasakan bila Anda ada di posisi Daud. Apakah Daud puas? Jelas tidak. Sepertinya tidak ada sesuatu yang baik dari situasinya.

Namun, dalam kesedihan dan ketidakpuasannya, dia tahu ada damai yang besar. Dia bahkan berkata hatinya penuh dengan sukacita! Mengapa? Karena di dalam hatinya yang terdalam, damai atau sukacitanya tidak didasarkan pada situasi, tetapi pada Allah yang memerintah atas situasi. Jika rasa aman Daud ada pada Allah saja, maka di dalam gua itu dia punya rasa aman yang sama seperti yang dia rasakan ketika ada di istana, karena Tuhan-lah yang membuatnya merasa aman. Tidak ada keraguan dalam kata-kata Daud.

Bagaimana dengan Anda hari ini? Apakah Anda akan merasakan ketidakpuasan karena keraguan dan ketakutan atau kepuasan dari damai dan ketenangan? Hanya anugerah saja yang bisa melepaskan kita dari ketakutan dan memberikan hati kita ketenangan ketika ada di dalam gua. Ketidakpuasan adalah baik jika membuat Anda rindu rumah, tetapi ketidakpuasan buruk jika membuat Anda meragukan Dia yang menyiapkan tempat untuk Anda di rumah-Nya.

 

Bacaan Alkitab Setahun: Yosua 9-10; Kisah Para Rasul 20

****

Happy Sunday


Renungan harian lainnya