Aku adalah Aku

Aku adalah Aku

Bacaan: Keluaran 3

Kunci Sukses:
Kita butuhkan Tuhan sebagai apa hari ini? Dia pasti ada.

Memperdalam akar iman:
“Firman Allah kepada Musa: “AKU ADALAH AKU.” Lagi firman-Nya: “Beginilah kau katakan kepada orang Israel itu” AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu.” Keluaran 3:14

 

AKU ADALAH AKU”. Tuhan memberitahu kita berulang kali dalam firman-Nya bahwa Dia adalah Allah yang besar, “AKU ADALAH AKU.” Saya memikirkan hal itu dan bertanya-tanya mengapa ia tidak menambahkan apapun dalam pernyataan itu. Saya merasa, Tuhan tidak jelas dan tidak memakai rincian penting yang luar biasa dan keterangan yang menginspirasikan kekaguman yang dapat IA pakai untuk menambah reputasi-Nya. Namun, Dia memilih untuk tidak melakukannya.

Pada saat ini kalimat “Kesederhanaan adalah kelebihan” atau “Kelimpahan yang sederhana” terbukti kebenarannya. Tiga kata pendek, apa adanya, dan sangat sederhana menjelaskan tentang Tuhan yang luar biasa ini lebih banyak dibandingkan sebuah novel. Tiga kata tersebut meyakinkan kita bahwa tidak ada satu pun sifat ajaib Tuhan yang tertinggal. “AKU ADALAH AKU,” telah menjelaskan itu semua. Kebesaran dari kalimat itu sungguh menakjubkan – DIA itu sederhana!

Saya menyadari, setelah saya merenungkan fakta ini selama beberapa waktu, jika firman Tuhan benar-benar menambahkan keagungan Tuhan pada tiga kata itu, Alkitab menjadi tiga kali lipat lebih panjang. Kemungkinannya tak terbatas. Kita tidak dapat begitu saja menjelaskan Tuhan dengan sempurna.

Tiga kata tersebut dimaksudkan untuk diikuti oleh kata keterangan apa pun dan peran Tuhan yang sesuai  dengan yang kita butuhkan pada saat itu. Kita bisa menambahkan keterangan pada kalimat itu sesuai dengan kebutuhan kita. Tidak ada batasan berapa banyak peluang yang kita dapatkan untuk melakukannya. Kita dapat terus-menerus memanggil-Nya. DIA adalah apa yang kita butuhkan, ketika kita membutuhkannya. DIA tidak pernah libur, tidak pernah tertidur dalam pekerjaan-Nya. DIA tidak terlalu sibuk dengan hal-hal yang penting. DIA tidak pernah lelah, terlalu marah, terlalu frustrasi, atau terlalu kewalahan untuk menjadi apa pun yang kita butuhkan. DIA seperti melayani pelanggan dengan maksimal. DIA tidak pernah membuat kita menunggu atau tidak menjawab doa kita. Kita butuhkan Tuhan sebagai apa hari ini? Dia pasti ada!

Bacaan Alkitab Setahun: 1 Tawarikh 15-17; 1 Tim 3-4


Renungan harian lainnya