YESUS, JURUSELAMAT KITA

YESUS, JURUSELAMAT KITA

Bacaan: Lukas 2:1-20

 

Kunci Sukses:
Melalui Yesus, kita telah menerima anugerah paling agung.

Memperdalam Akar Iman:
Lalu kata malaikat itu kepada mereka: ”Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. Lukas 2:10-11

 

Sebelum kedatangan Yesus, dunia diperbudak oleh dosa, dan umat Tuhan diharuskan untuk memberikan persembahan korban kepada-Nya sebagai penebusan. Meskipun hal ini merupakan sesuatu yang indah karena Tuhan memberikan anugerah kepada umat-Nya berdasarkan hukum Perjanjian Lama, tetapi secara luar biasa Dia mengutus Yesus, yang membebaskan kita dari perbudakan dosa dan merupakan korban penebusan yang penghabisan bagi kita.

Dalam 1 Timotius, Rasul Paulus menjabarkan dengan jelas betapa besarnya anugerah yang kita miliki di dalam Yesus, Juruselamat kita: “Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: ‘Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa,’ dan di antara mereka akulah yang paling berdosa.” Sebelum diselamatkan, Paulus menganiaya orang-orang Kristen, namun Tuhan mencurahkan kasih karunia-Nya yang luar biasa kepadanya, dan Tuhan bekerja melalui dia untuk menulis banyak kitab Perjanjian Baru dan menyebarkan injil ke dunia.

Yesus juga mengacu pada kasih karunia Tuhan yang luar biasa dalam perumpamaan Hamba yang Tidak Berbelas Kasihan, “Lalu tergeraklah hati raja itu oleh belas kasihan akan hamba itu, sehingga ia membebaskannya dan menghapuskan hutangnya.” Yesus melangkah lebih jauh, dengan menjelaskan bahwa keselamatan kita seharusnya membuat kita hidup penuh dengan pengampunan dan belas kasih kepada orang di sekitar kita. Yesus menekankan hal ini dalam Amanat Agung, di mana Dia menjelaskan bahwa keselamatan bukanlah sesuatu yang harus dirahasiakan, tetapi harus disebarluaskan dan dibagikan.

Pada Natal kali ini, mari kita masuk ke dalam kebenaran yang luar biasa, bahwa melalui Yesus, kita telah menerima anugerah paling agung. Tidak peduli apa yang telah kita lakukan, di mana kita berada, atau bagaimana kita memandang diri kita-kita telah diampuni dan tidak lagi menanggung beban membayar dosa dan kegagalan kita. Kita dapat berjalan dengan percaya diri dan kelegaan karena mengetahui bahwa Yesus telah mematahkan belenggu dosa dan kematian dari hidup kita dan membebaskan kita dari hutang yang tidak mungkin dapat kita bayar. Di dalam Dia, kita memperoleh harapan dan janji hidup kekal, sebuah anugerah yang patut kita rayakan! 

 

Merry Christmas!

 

Bacaan Alkitab Setahun: Zakharia 4-5; Mazmur 143

 


Renungan harian lainnya