TUHAN YANG CEMBURU

TUHAN YANG CEMBURU

Bacaan: Keluaran 20:1-17

 

Kunci Sukses:
Kasih-Nya yang sepenuhnya berpihak bagi kebaikan kita.

Memperdalam Akar Iman:
sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu… Keluaran 20:5

 

Bagaimana seharusnya kita memahami kecemburuan Allah? Sesungguhnya, kecemburuan Allah berbeda jauh dari kecemburuan manusia. Pertama, kecemburuan Allah adalah tanda dari cinta-Nya yang murni dan kuat kepada kita. Allah menyebut diri-Nya sebagai “Allahmu” untuk menunjukkan relasi yang istimewa antara Allah dan umat-Nya yang berdasarkan cinta-Nya kepada mereka. Kedua, kecemburuan Allah justru bagi kebaikan kita.

Dia menyatakan diri-Nya sebagai pencemburu dalam konteks perintah pertama dan kedua yang intinya adalah kita harus menyembah Dia saja. Sepintas, Allah terkesan narsistik. Namun, perintah ini sebenarnya demi kita. Sebagai ciptaan-Nya, kita akan menemukan kepuasan, kepenuhan, dan kebahagiaan terbesar hanya di dalam Dia. Saat kita berpaling pada ilah-ilah lain maka kita sedang menyengsarakan dan merusak diri sendiri karena menjauh dari Sang Sumber Kehidupan yang sejati.

Mari lihat kecemburuan Allah dari kacamata kasih-Nya yang besar kepada kita. Kasih-Nya yang sepenuhnya berpihak bagi kebaikan kita. Kiranya kecemburuan Allah ini membangkitkan rasa syukur dalam diri kita bahwa kita begitu disayangi-Nya. Amin

 

Bacaan Alkitab Setahun: Amsal 2-3; Wahyu 22

 


Renungan harian lainnya