RENUNGKAN FIRMAN TUHAN SETIAP HARI

RENUNGKAN FIRMAN TUHAN SETIAP HARI

Bacaan: Mazmur 1

 

Kunci Sukses:
Firman Tuhan adalah pelita bagi kaki kita.

Memperdalam Akar Iman:
Tetapi yang kesukaannya ialah Taurat Tuhan dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Mazmur 1:2

 

Apakah Saudara membaca Alkitab setiap hari? Masih banyak orang Kristen yang menjawab, “Jujur, saya jarang baca Alkitab. Mana sempat? Pulang kerja sudah larut malam, jadi cuma sempat berdoa saja. Saya membaca Alkitab kalau pas hari Minggu di gereja. Untung di tas kerja saya ada buku rohani, bisa dibawa ke mana-mana. Itu saja yang saya baca.” Membaca firman Tuhan melalui renungan-renungan harian memang bagus karena di situ ada tuntunan ayat-ayat yang kita baca, tapi kita tidak boleh melupakan sumbernya yaitu Alkitab. 

Seseorang yang memiliki kehidupan doa pribadi setiap hari pasti hidupnya tidak dapat dipisahkan dari firman Tuhan, karena ia sadar bahwa “Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.” (Matius 4:4). Oleh karena itu kita harus menyediakan waktu secara khusus untuk membaca, mendengar dan merenungkan firman Tuhan setiap hari. Sebagaimana tubuh jasmani kita membutuhkan makanan setiap hari, begitu pula dengan manusia roh kita, harus makan makanan rohani yaitu firman Tuhan secara teratur setiap hari. Orang yang suka merenungkan firman siang dan malam adalah orang yang memiliki kekariban dengan Tuhan. Dan terhadap orang yang bergaul karib dengan Tuhan, “…perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka.”  (Mazmur 25:14).  

Jika kita rindu mengalami kuasa Tuhan, rindu pelayanan kita berhasil, rindu mengalami berkat-berkat Tuhan, kita pun harus mencintai firman Tuhan setiap hari. Sayangnya, masih banyak orang Kristen yang menyepelekan firman Tuhan. Alkitab yang adalah buku kehidupan yang cuma dijadikan pajangan di dalam lemari, padahal isi Alkitab itu benih hidup yang kekal dan perkataan Tuhan sendiri yang penuh kuasa. Tidaklah mengherankan banyak orang Kristen mengalami kegagalan dalam hidup dan menjadi seperti tanah kering karena mereka tidak suka firman Tuhan.

Kita harus menyadari bahwa firman Tuhan adalah pegangan dan pedoman hidup orang percaya, karena itu “Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.” (Yosua 1:8). Amin. 

 

Bacaan Alkitab Setahun: Pengkhotbah 1-2; Mazmur 16

****


Renungan harian lainnya