MENDIRIKAN MEZBAH, MEMANGGIL NAMA TUHAN

Bacaan: Kejadian 12:7-8
Kunci Sukses:
Memulai hari bersekutu dengan Bapa sebelum mulai beraktivitas.
Memperdalam Akar Iman:
“Ketika itu TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman: “Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu.” Maka didirikannya di situ mezbah bagi TUHAN yang telah menampakkan diri kepadanya.” (Kejadian 12:7)
“Ia memasang kemahnya dengan Betel di sebelah barat dan Ai di sebelah timur, lalu mendirikan mezbah bagi TUHAN dan memanggil nama TUHAN.” (Kejadian 12:8b)
Bethel adalah kata Ibrani yang berarti “rumah Tuhan” untuk kita sekarang ini adalah lambang persekutuan dengan Allah; Ai adalah lambang dunia ini. Abraham memasang kemahnya di antara dua kota itu, dengan menyadari bahwa betapa petingnya memanggil nama Tuhan bagi kita yang hidup di tengah-tengah dunia yang penuh dengan berbagai tantangan kehidupan. Dalam dunia, kita sedang hidup di tengah-tengah masyarakat dan inilah keteladanan dari Abraham yaitu di antara Betel dan Ai dia mendirikan mezbah. Dua hal tadi, ibadah pribadi dan pelayanan di tengah masyarakat berjalan selaras dalam kehidupan Abraham, seperti juga dalam kehidupan Kristus. Memulai hari bersekutu dengan Bapa sebelum masuk beraktivitas di tengah-tengah masyarakat.
“Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi keluar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.” (Markus 1:35). Selalu ada waktu untuk beribadah, di mana pun kita berada, dan kemana pun kita sedang pergi untuk bertugas, kita tidak boleh tergesa-gesa; seperti Yesus tidak tergesa-gesa, selalu tekun seluruh tindakannya, dimulai dengan persekutuan bersama Bapa-Nya. Ibadah berarti memberikan yang terbaik kepada Allah dan memanggil nama Tuhan yang akan menyertai dan memimpin kita dalam sepanjang hari kita. Amin.
Bacaan Alkitab Setahun: Keluaran 3-4; Markus 1
Renungan harian lainnya

DAPAT DIPERCAYA
February 09, 2025

HAJARAN YANG MEMULIHKAN
February 08, 2025

MENANG BERSAMA TUHAN
February 07, 2025