JAGA PERKATAN KETIKA MARAH
Bacaan: 2 Samuel 12:5–6
Kunci Sukses:
Jangan berbuat dosa dalam perkataan saat marah.
Memperdalam Akar Iman:
Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa; janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu (Efesus 4:26)
Dalam hidup banyak hal yang bisa membuat seseorang bisa marah bahkan ada yang bisa marah sampai tidak dapat mengendalikan diri sehingga melakukan hal-hal yang negatif yang bisa merugikan dirinya sendiri. Marah tentu tidak selalu memiliki makna yang negatif atau salah tapi menjadi negatif ketika sedang marah kadang seseorang tidak bisa mengendalikan emosinya. Bagaimana ketika anda marah?
Daud orang yang berkenan dihadapan Tuhan pun pernah marah bahkan dalam ayat-ayat diatas jelas terlihat bagaimana ia sangat marah ketika nabi Natan bercerita tentang seorang seorang miskin yang diperlakukan tidak adil oleh seorang kaya (2Samuel 12 : 1-4), dalam amarahnya Daud berkata demi TUHAN orang itu harus dihukum mati dan anak domba betina itu harus diganti empat kali lipat, kalau anda membaca ayat ini mungkin akan kelihatan biasa saja tapi ketika anda merenungkan lebih dalam kata-kata Daud “Dan anak domba betina itu harus di bayar gantinya empat kali lipat” ini merupakan kata-kata negatif karena Daud belum tahu bahwa orang yang dimaksud nabi Natan adalah dia sendiri, ini merupakan suatu nubuatan tentang bagaimana kehidupan anak-anaknya kedepan karena dia telah membunuh Uria maka dia harus membayar gantinya empat kali lipat, ada empat anak Daud yang meninggal sebagai akibat perkataan yang sembrono ini; anak Batsyeba (2 Sam. 12;18); Amnom (2 Sam.13:33); Absalom (2 Sam. 19:4); Adonia (1 Raj. 2:24-25).
Dari sini kita bisa belajar bahwa dalam kondisi apapun se-emosi dan se-marah bagaimanapun kita harus tetap menjaga perkataan supaya jangan keluar kata-kata yang negatif yang bisa membawa dampak yang negatif bagi kehidupan kita. Bila kita pernah terlanjur salah saat marah dan mungkin berkata-kata negatif datanglah pada Tuhan dan meminta ampun, selalu ada kasih karunia bagi setiap orang yang dengan rendah hati mengaku dosa dan minta pengampunan, Tuhan Yesus memberkati.
Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 41-42; Mazmur 48
****
Renungan harian lainnya
MENDIRIKAN MEZBAH, MEMANGGIL NAMA TUHAN
January 25, 2025
ALLAH BERTINDAK DALAM KELEMAHAN KITA
January 24, 2025
DOA SEBAGAI GAYA HIDUP
January 23, 2025
