RAJA DAMAI

RAJA DAMAI

Bacaan: Yesaya 9:6; Lukas 2:8-19

 

Kunci Sukses:
Yesus adalah Raja Damai, dan pemerintahan-Nya penuh keadilan dan kedamaian.

Memperdalam Akar Iman:
Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. Yesaya 9:6

 

Ketika para gembala sedang di padang menjaga kawanan ternak mereka, tampaklah malaikat Tuhan dengan kemuliaan Tuhan meliputi mereka dan memberitakan tentang kelahiran Sang Juruselamat, Raja Damai. Dan sejumlah bala tentara sorga memuji Allah, “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha tinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya” (Lukas 2:14). Pesan dalam lagu itu adalah pesan damai. 

Damai dalam bahasa Ibrani di Yesaya 9:6 adalah Shalom artinya tidak ada kekerasan, dan bukan hanya tentang kedamaian, tetapi juga nuansa kepenuhan, keutuhan, kesehatan, ketenangan, kemakmuran, istirahat, dan harmoni bahkan mencakup segala sesuatu yang baik. Dalam Lukas 2:14, Damai adalah “eirene” menggambarkan tentang ketenangan yang dinikmati oleh suatu bangsa ketika bangsa itu memiliki pemimpin yang peduli, berkompeten, dan aman. Kerajaan Allah yang diperintah oleh Yesus adalah kerajaan yang penuh kebenaran, sukacita, dan kedamaian (Roma 14:17). Kedamaian
ini merupakan nuansa ketenangan, mengetahui bahwa hidup kita benar-benar berada di dalam tangan
Allah yang mengasihi, dan dengan demikian, mengalami ketenangan dalam diri kita. 

Yesus, Sang Raja Damai, hanya Dia yang dapat memberikan kedamaian. Dunia tidak dapat memberikannya. “Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu” (Yohanes 14:27). Pendidikan, keluarga, kekayaan, pekerjaan, semuanya itu baik, tetapi semuanya itu bukan sumber kedamaian. Sumber kedamaian sejati adalah Yesus. 

Di hari natal ini, mungkin masih ada pergumulan-pergumulan/masalah yang belum selesai, tetapi tetaplah percaya setiap hari kepada Tuhan, tetaplah bersyukur maka damai memerintah di hati kita dan pertolongan-Nya tidak terlambat tapi tepat waktu. Filipi 4:6-7.

Selamat Natal, Tuhan memberkati kita semua.

Bacaan Alkitab Setahun: Zakharia 6-7; Mazmur 144

****


Renungan harian lainnya